BENCANA ALAM
1.
Gempa bumi
Gempa bumi besar
dengan dampak yang paling parah terjadi 26 Desember 2004 dengan kekuatan 9,3
skala Richter,di aceh
Penyebab :
runtuhnya gua-gua
dalam bumi, tabrakan (impack), peledakan, gunungapi, kegiatan tektonik.
Solusi :
·
Jika
berada di dalam ruangan: diamlah sejenak, jangan panik dan segeralah keluar
dari bangunan. Secepatnya mencari perlindungan di bawah meja atau di dekat
pintu.
·
Jika
berada di luar rumah: tinggallah atau carilah tempat yang bebas dari
bangunan-bangunan, pohon atau dinding.
·
Jika
berada di tengah keramaian: janganlah turut berdesak-desakan mencari jalan
keluar, meskipun orang-orang yang panik mempunyai keinginan yang sama.
·
Jika
berada dalam bangunan tinggi: secepatnya mencari perlindungan di bawah meja dan
jauhilah jendela atau dinding luar bangunan.
·
Jika
sedang mengendarai kendaraan: hentikan kendaraan kamu dan tetaplah berada di
dalam mobil dan pinggirkanlah mobil kamu.
2.
Gunung
meletus
Di tahun 2014,
gunung berapi setinggi 1731 meter ini sudah bergolak sejak beberapa minggu
lalu. Kamis (13/02/14),
Penyebab
:
·
Peningkatan
kegempaan vulkanik
·
Peningkatan
suhu kawah
·
Peningkatan
gelombang magnet dan listrik, hingga terjadinya deformasi pada tubuh gunung.
·
Lempeng-lempeng
bumi saling berdesakan dan magma di perut bumi pun mendesak serta mendorong
permukaan bumi dan memicu aktivitas geologis, vulkanik, dan tektonik.
·
Akibat
tekanan yang amat tinggi, magma mendesak keluar (erupsi) dari permukaan bumi
sebagai lava.
Solusi
:
·
membuat
terowongan-terowongan air pada kepundan (kawah) yang berdanau. Contohnya:
terowongan di Gunung Kelud.
·
menyebarkan
informasi dan memberi peringatan dini dari hasil pemantauan pos-pos pengamatan
gunung berapi.
·
mengungsikan
penduduk yang bertempat tinggal di lereng-lereng gunung berapi yang akan
meletus.
3.
Tsunami
Tsunami 26 Desember 2004, aceh
Penyebab
:
·
Pusat
gempa terjadi di dasar laut
·
Kedalaman
pusat gempa kurang dari 60 km.
·
Kekuatan gempa mencapai lebih dari 7 skala
richter.
Solusi
:
·
Jika
kamu sedang berada di pinggir laut atau dekat sungai, segera berlari
sekuat-kuatnya ke tempat yang lebih tinggi. Jika memungkinkan, berlarilah
menuju bukit yang terdekat.
·
Jika
situasi memungkinkan, pergilah ke tempat evakuasi yang sudah ditentukan.
·
Jika
situasi tidak memungkinkan untuk melakukan tindakan No.2, carilah bangunan
bertingkat yang bertulang baja (ferroconcrete building), gunakan tangga darurat
untuk sampai ke lantai yang paling atas (sedikitnya sampai ke lantai 3).
·
Jika
situasi memungkinkan, pakai jaket hujan dan pastikan tangan kamu bebas dan
tidak membawa apa-apa.
4. Banjir
kota Jakarta
seperti terjadi pada minggu pertama Februari 2007, yang merupakan ulangan
kejadian pada bulan yang sama tahun 1996, dan 2002.
Penyebab
:
·
Lama: Endapan
dari hujan atau pencairan salju cepat melebihi kapasitas saluran sungai.
Diakibatkan hujan deras monsun, hurikan dan depresi tropis, angin luar
dan hujan panas yang mempengaruhi salju. Rintangan drainase tidak terduga
seperti tanah longsor, es, atau puing-puing dapat mengakibatkan banjir perlahan
di sebelah hulu rintangan.
·
Cepat:
Termasuk banjir bandang akibat curah hujan konvektif (badai petir besar)
atau pelepasan mendadak endapan hulu yang terbentuk di belakang bendungan, tanah longsor,
atau gletser.
Solusi
:
·
membersihkan
saluran air dari sampah yang dapat menyumbat aliran air sehingga menyebabkan
terjadinya banjir.
·
b.
mengeruk sungai-sungai dari endapan-endapan untuk menambah daya tampung air.
·
c.
membangun rute-rute drainase alternatif (kanal-kanal sungai baru, sistem-sistem
pipa) sehingga dapat mencegah beban yang berlebihan terhadap sungai.
·
d.
tidak mendirikan bangunan pada wilayah (area) yang menjadi daerah lokasi
penyerapan air.
·
e.
tidak menebangi pohon-pohon di hutan, karena hutan yang gundul akan sulit
menyerap air, sehingga jika terjadi hujan lebat secara terus menerus air tidak
dapat diserap secara langsung oleh tanah bahkan akan menggerus tanah, hal ini
pula dapat menyebabkan tanah longsor.
·
f.
membuat tembok-tembok penahan dan tanggul-tanggul di sepanjang sungai,
tembok-tembok laut di sepanjang pantai-pantai dapat menjaga tingkat ketinggian
air agar tidak masuk ke dalam daratan.
China mengalami
kesulitan air bersih sejak pertengahan Juni 2013.
Penyebab
:
·
musim panas
dan kekeringan yang berkepanjangan
·
adanya
penyimpangan iklim
·
adanya
gangguan keseimbangan hidrologis;
·
kekeringan
agronomis.
Solusi :
·
membuat
waduk (dam) yang berfungsi sebagai persediaan air di musim kemarau. Selain itu
waduk dapat mencegah terjadinya banjir pada musim hujan,
·
membuat
hujan buatan untuk daerah-daerah yang sangat kering,
·
reboisasi
atau penghijauan kembali daerah-daerah yang sudah gundul agar tanah lebih mudah
menyerap air pada musim penghujan dan sebagai penyimpanan cadangan air pada musim
kemarau.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar